Entri Populer
-
Apa artinya? Dangiang berasal dari kata Wibawa/Komara yang berarti Kewibawaan Galuh berarti “Galeuh” yang berarti dalam, maksudnya ...
-
Sebelum helaran hajat lima tahunan digelar di Purwakarta, yakni PEMILUKADA digelar, Gaung kampanye pun di bunyikan, berbagai calon Bup...
-
TERIK matahari siang itu menyengat tajam. Jarum jam menunjukkan pukul 11.30 WIB menandakan cerah cuaca tengah di titik klimaks. Namun, emb...
-
PURWAKARTA, RAKA - Enggan disebut meniru gaya Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, Bupati Purwakarta tahun 2013 ini mengintruksikan para P...
-
DKI Jakarta bukan daerah pertama di Indonesia yang memberlakukan lima hari sekolah. Sebelum DKI Jakarta, Kabupaten Purwakarta, misalnya, le...
-
Tempat yang mulai ramai, begitu arti nama Purwakarta.Kabupaten Purwakarta (purwa = permulaan, karta= ramai/hidup) berada di Jawa Barat. Pos...
-
Purwakarta merupakan suatu kabupaten yang berada di provinsi Jawa Barat. Banyak orang yang menganggap bahwa Purwakarta merupakan suatu daera...
-
Sob, kalian tentu ingat, Purwakarta masa kita saat SD sampai saat ini. Purwakarta telah banyak perubahan, dan perubahan itu, dilandasi denga...
-
PURWAKARTA - Ribuan orang memadati areal taman Situ Buleud di jantung kota Purwakarta. Di area seluas 2 hektare ini mereka berjubel meme...
-
“Aduh neng.. ema mah baru kali ini liat kota ema jadi bagus begini, ema salut sama pemimpin disini” Kata Saryati (62) Warga kuningan Begi...
Rabu, 21 Januari 2015
Purwakarta Punya Air Mancur "Wing of Time"
PURWAKARTA - Ribuan orang memadati areal taman Situ Buleud di jantung kota Purwakarta. Di area seluas 2 hektare ini mereka berjubel memenuhi setiap pinggiran danau untuk menyaksikan peresmian air mancur “Wing of Time“ di taman Sri Baduga Situ Buleud.
Air mancur yang didesain persis dengan Wing Of Time di Singapura ini memang memenuhi setiap pinggiran danau. Tak hanya itu, di bagian utara hingga selatan juga disambungkan oleh air mancur. Sementara tepat di tengah danau yang terdapat tugu bunga melati, juga dipenuhi air mancur.
Acara diawali dengan upacara jurung 4 Kereta Kencana di Pendopo Purwakarta menuju lokasi di Taman Sri Baduga yang berjarak 1km. Bupati purwakarta, Dedi Mulyadi, memimpin upacara jurung kereta kencana ini. Semacam upacara mengarak 4 buah kereta kencana, Nyi Malati, Ki Jaga Rasa, Ki Sunda dan Kereta Gerobak Sapi hasil pertanian.
Bupati Dedi mengatakan, Taman Sri Baduga ini tak lepas dari sejarah pembentukan Kabupaten Purwakarta. Konon, situ buleud adalah tempat pemandian badak-badak liar yang terdapat dalam mimpinya Dalem Sholawat, Bupati Pertama Purwakarta semenjak berpisah dengan kabupaten Karawang.
"Jadi ini hasil tirakatnya bupati purwakarta pertama yang ingin memindahkan ibu kota Purwakarta ke sini (Sindangkasih). Jadi tempat ini harus terus kami rawat sebagai bagian sejarah purwakarta" tegas Dedi.
Dedi tak menampik jika penataan Situ Buleud menjadi taman Sri Baduga juga bagian promosi wisata purwakarta. Menurutnya, pembangunan situ buleud dengan air mancur ini baru tahap pertama. Masih ada tahap berikutnya sehingga taman kota ini kedepan benar-benar menjadi kebanggaan dan ikon kota purwakarta yang patut diapresiasi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar